Sabtu, 09 Mei 2015

Idol, my love part 5



Idol, My Love!



 Part 5

Cast:
-          Kim So Hyun  as So Hyun
-          Kim Myung Soo as L/Myung Soo
-          D.O as D.O
-          Krystal as krystal

Genre: School, Friend, Romance, Comedy



Part 5

D.O berjalan santai menuju kelasnya. Berbagai sapaan serta pujian melayang padanya. Hingga akhirnya dia berpapasan dengan L yang berjalan menuju kearahnya yang memang masih agak jauh. Mereka berdua saling menatap dengan tajam sambil melangkahkan kaki. Tampaknya hubungan diantara keduanya tidak begitu baik. Tampak rona persaingan diantara keduanya. Mereka terlihat saling mengenal satu sama lain, tidak ada sepatah kata sapaan pun yang terucap. Tidak ada yang tahu persis apa yang menjadi penyebab permusuhan diantara keduanya. Tapi yang jelas mereka sudah bermusuhan begitu saja. Sampai akhirnya mereka berdua berjalan saling melewati begitu saja.
D.O sampai didepan kelasnya. Dari luar, didalam tampak ramai. Dia melihat So Hyun dan Kystal CS sedang ribut. Dia juga melihat bagaimana Hara dan Eun Ji menarik-narik So Hyun dengan paksa. D.O lalu masuk kekelas. Dia pun tak tahan dengan keributan yang terjadi dibangkunya. Diapun memegang tangan So Hyun yang dipegang oleh Hara.
“Hentikan!! Apa yang kau lakukan?” D.O menatap tajam Krystal CS. Hara pun melepaskan ditanganya yang berada ditangan So Hyun.
“D.O, kami hanya…” jawab Krystal mencari alasan.
D.O melihat So Hyun yang hanya terdiam dengan pandangan kelantai. Tangannya masih memegang lengan So Hyun.
“So Hyun, duduklah…” kata D.O pelan. Semua murid pun tampak berbisik-bisik melihat sikap D.O yang lain dari biasanya.
“D.O bagaimana bisa kau membiarkan gadis aneh itu duduk begitu saja. Itu bukan dirimu!” protes Krystal.
“Kau juga sama saja! Kau tidak berbeda dari lainnya.” Ucap So Hyun tajam sambil menatap D.O. Dia lalu menghempaskan tangan D.O yang masih berada di lengannya. Dia lalu berjalan meninggalkan kelas. D.O terpaku mendengar perkataan So Hyun sambil menatap tangannya. Begitupun Krystal CS dan murid-murid yang ada dikelas itu tidak percaya dengan apa yang dikatakan So Hyun tadi. Mereka pun saling berbisik.
“Omo!! Lihatlah.. murid baru itu benar-benar aneh. D.O lihatlah! Dia tidak peduli dengan apa yang kau lakukan padanya. Hahaha… itu sangat lucu. Tapi,.. kau benar-benar sudah berubah.” Kata Krystal. Lalu dia mengajak Hara dan Eun Ji duduk ke bangkunya lagi. Begitupun D.O yang juga duduk di bangkunya. Dan semua murid yang ada dikelas itu juga kembali duduk ditempatnya masing-masing. Kecuali So Hyun yang meninggalkan kelas tadi.
So Hyun berdiri termenung di pinggiran atap sekolah. Matanya menatap hamparan sekolah barunya yang cukup besar. Tatapan matanya sendu, tatapan matanya kosong. Terpaan angin pagi yang lembut menyentuh rambutnya. Wajahnya menampakkan raut sedih. Pikirannya pun melayang jauh.
Flash back
So hyun bersama seorang gadis bule berjalan di sebuah sekolah di Inggris. Mereka saling tertawa dan bergurau. Hingga mereka sampai di depan papan pengumuman yang tampak ramai. So Hyun dan temannya itu pun mendekati papan pengumuman itu. So Hyun terkejut mendapatkan sebuah pengumuman yang melibatkan namanya.
“Kim So Hyun, Tidak tahu siapa ayah kandungnya. Benar-benar menyedihkan.”  Judul di sebuah artikel yang berada di papan pengumuman. So Hyun pun dengan cepat mengambil artikel itu dan meremasnya.
“Siapa yang melakukan ini!”  teriak So Hyun. Semua pun diam saja, termasuk teman bule yang tadi bersamanya. Hingga sebuah tepuk tangan mengalihkan suasana diam itu. Tiga murid bule mendekati So Hyun.
“Wah!! Benar-benar keren kan? Ini sangat menarik.”  Kata murid bule itu yang berada di tengah.
“Selena.. kau yang melakukan ini? Benar-benar kekanak-kanakan.” Ucap So Hyun tajam.
“Tapi ini sangat lucu.”
“Bagaimana bisa kau tahu itu? Dari siapa kau tahu?”
“Tanya saja teman setiamu itu. Bukankah dia sangat tahu?”  Selena menunjuk murid bule yang sejak tadi bersama So Hyun.
“Avril? Tidak mungkin. Avril tidak akan melakukan itu.”
“Coba kau tanyakan saja.” Melihat Avril.
“Avril, katakan itu tidak benar?” pinta So Hyun memohon.
“Itu benar.” Jawab Avril santai.
“Avril, bagaimana bisa..” So Hyun lemah dan hampir terjatuh.
“Sorry. I was born with you..” jawab Avril.
“Are you kidding Avril?” kata So Hyun tidak percaya.
“So Hyun, hear me..  I hate you, because.. you always sok tahu, sok bisa! Dan yang paling membuatku marah adalah kamu selalu sok untuk melindungiku. Aku tidak butuh perlindunganmu! Aku tidak bisa bersamamu lagi!” kata Avril marah. Avril pun melangkah mendekati Selena.
So Hyun yang mendengar perkataan Avril pun tampak lemas. Tanpa disadari air matanya menetes dengan sendirinya. Dia pun melihat Avril dan menghapus air matanya dengan tangan.
“Baik, jika itu yang kau rasakan, mulai saat ini kita bukan teman lagi. Ini juga tidak ada artinya. Good bye!” kata So Hyun tajam. Dia lalu melepas gelang persahabatan ditangannya yang juga dipakai ditangan Avril dan membantingnya di tanah. So Hyun lalu berjalan meninggalkan Avril, Selena, dan yang lain. Tampak dari raut wajah Avril nampak penyesalan.
“Jangan terlalu percaya dan terlalu dekat dengan orang lain. Karena suatu saat nanti, kita tidak akan tahu apakah itu benar-benar bisa dipercaya atau akan menusukmu dari belakang.” Suara So Hyun terdengar.
Flash back and..
“Apa yang kau lakukan disini?”So Hyun pun terkejut sekaligus sadar mendengar suara seorang laki-laki. Dia lalu berbalik dan melihat L sudah berada di depannya.
“Ahh.. ternyata kau. Bukankah  bel masuk sudah berbunyi? Mengapa kau ada disini?” tanya L sambil berjalan mendekati So Hyun. So Hyun terdiam cukup lama.
“Apakah kau membolos? Ahh.. baru juga kemarin masuk kesolah ini. Sekarang sudah berani membolos.” L mengejek So Hyun.
“Lalu, apa yang kau lakukan disini juga?” balas So Hyun.
“Ini bukan urusanmu. Kau tidak berhak tahu.” Jawab L santai.
“Kalau begitu ini juga bukan urusanmu. Kau juga tidak berhak tahu.” Jawab So hyun dingin dengan menirukan jawaban L. So hyun pun berjalan meninggalkan L yang masih berdiri.
“Hya!!! Kau ini. Kenapa kau selalu meninggalkanku?” teriak L sambil berlari mengejar So hyun.
L pun tepat berhenti di depan So Hyun dan menghentikan So Hyun berjalan. So Hyun akan berjalan kekiri namun L ikut bergeser kekiri. So Hyun akan berjalan kekanan, L pun ikut bergeser kekanan. Alhasil L mendapat tatapan tajam dari So Hyun.
“Baiklah, apa yang kau inginkan?” tanya So Hyun.
“Apa kau belum mengenalku?” tanya L penasaran.
“Sudah berapa kali aku bilang, aku tidak mengenalmu.”
“Benarkah?” tanya L meyakinkan.
“Iya. Aku tidak mengenalmu.” So Hyun pun akan berjalan pergi. Namun L malah menarik tangannya dan memeluknya. So Hyun pun terkejut dengan membelalakkan matanya.
“Bagaimana? Apakah kau akan mengenalku?” bisik L sambil tersenyum.

To be continue..

3 komentar: