Idol, My Love!
Part 5
Cast:
-
Kim So Hyun as So Hyun
-
Kim Myung Soo as L/Myung
Soo
-
D.O as D.O
-
Krystal as krystal
Genre:
School, Friend, Romance, Comedy
Part 5
D.O berjalan santai menuju kelasnya. Berbagai sapaan serta
pujian melayang padanya. Hingga akhirnya dia berpapasan dengan L yang berjalan menuju
kearahnya yang memang masih agak jauh. Mereka berdua saling menatap dengan
tajam sambil melangkahkan kaki. Tampaknya hubungan diantara keduanya tidak
begitu baik. Tampak rona persaingan diantara keduanya. Mereka terlihat saling
mengenal satu sama lain, tidak ada sepatah kata sapaan pun yang terucap. Tidak
ada yang tahu persis apa yang menjadi penyebab permusuhan diantara keduanya.
Tapi yang jelas mereka sudah bermusuhan begitu saja. Sampai akhirnya mereka
berdua berjalan saling melewati begitu saja.
D.O sampai didepan kelasnya. Dari luar, didalam tampak
ramai. Dia melihat So Hyun dan Kystal CS sedang ribut. Dia juga melihat
bagaimana Hara dan Eun Ji menarik-narik So Hyun dengan paksa. D.O lalu masuk kekelas.
Dia pun tak tahan dengan keributan yang terjadi dibangkunya. Diapun memegang
tangan So Hyun yang dipegang oleh Hara.
“Hentikan!! Apa yang kau lakukan?” D.O menatap tajam
Krystal CS. Hara pun melepaskan ditanganya yang berada ditangan So Hyun.
“D.O, kami hanya…” jawab Krystal mencari alasan.
D.O melihat So Hyun yang hanya terdiam dengan pandangan
kelantai. Tangannya masih memegang lengan So Hyun.
“So Hyun, duduklah…” kata D.O pelan. Semua murid pun tampak
berbisik-bisik melihat sikap D.O yang lain dari biasanya.
“D.O bagaimana bisa kau membiarkan gadis aneh itu duduk
begitu saja. Itu bukan dirimu!” protes Krystal.
“Kau juga sama saja! Kau tidak berbeda dari lainnya.” Ucap
So Hyun tajam sambil menatap D.O. Dia lalu menghempaskan tangan D.O yang masih
berada di lengannya. Dia lalu berjalan meninggalkan kelas. D.O terpaku
mendengar perkataan So Hyun sambil menatap tangannya. Begitupun Krystal CS dan
murid-murid yang ada dikelas itu tidak percaya dengan apa yang dikatakan So
Hyun tadi. Mereka pun saling berbisik.
“Omo!! Lihatlah.. murid baru itu benar-benar aneh. D.O
lihatlah! Dia tidak peduli dengan apa yang kau lakukan padanya. Hahaha… itu
sangat lucu. Tapi,.. kau benar-benar sudah berubah.” Kata Krystal. Lalu dia
mengajak Hara dan Eun Ji duduk ke bangkunya lagi. Begitupun D.O yang juga duduk
di bangkunya. Dan semua murid yang ada dikelas itu juga kembali duduk
ditempatnya masing-masing. Kecuali So Hyun yang meninggalkan kelas tadi.
So Hyun berdiri termenung di pinggiran atap sekolah. Matanya
menatap hamparan sekolah barunya yang cukup besar. Tatapan matanya sendu,
tatapan matanya kosong. Terpaan angin pagi yang lembut menyentuh rambutnya. Wajahnya
menampakkan raut sedih. Pikirannya pun melayang jauh.
Flash back
So hyun bersama seorang gadis bule berjalan di sebuah
sekolah di Inggris. Mereka saling tertawa dan bergurau. Hingga mereka sampai di
depan papan pengumuman yang tampak ramai. So Hyun dan temannya itu pun
mendekati papan pengumuman itu. So Hyun terkejut mendapatkan sebuah pengumuman
yang melibatkan namanya.
“Kim So Hyun, Tidak tahu siapa ayah kandungnya. Benar-benar
menyedihkan.” Judul di sebuah
artikel yang berada di papan pengumuman. So Hyun pun dengan cepat mengambil
artikel itu dan meremasnya.
“Siapa yang melakukan ini!”
teriak So Hyun. Semua pun diam saja, termasuk teman bule yang tadi
bersamanya. Hingga sebuah tepuk tangan mengalihkan suasana diam itu. Tiga murid
bule mendekati So Hyun.
“Wah!! Benar-benar keren kan? Ini sangat menarik.” Kata murid bule itu yang berada di tengah.
“Selena.. kau yang melakukan ini? Benar-benar kekanak-kanakan.”
Ucap So Hyun tajam.
“Tapi ini sangat lucu.”
“Bagaimana bisa kau tahu itu? Dari siapa kau tahu?”
“Tanya saja teman setiamu itu. Bukankah dia sangat tahu?” Selena menunjuk murid bule yang sejak tadi
bersama So Hyun.
“Avril? Tidak mungkin. Avril tidak akan melakukan itu.”
“Coba kau tanyakan saja.” Melihat Avril.
“Avril, katakan itu tidak benar?” pinta So Hyun memohon.
“Itu benar.” Jawab Avril santai.
“Avril, bagaimana bisa..” So Hyun lemah dan hampir
terjatuh.
“Sorry. I was born with you..” jawab Avril.
“Are you kidding Avril?” kata So Hyun tidak percaya.
“So Hyun, hear me..
I hate you, because.. you always sok tahu, sok bisa! Dan yang paling
membuatku marah adalah kamu selalu sok untuk melindungiku. Aku tidak butuh
perlindunganmu! Aku tidak bisa bersamamu lagi!” kata Avril marah. Avril pun
melangkah mendekati Selena.
So Hyun yang mendengar perkataan Avril pun tampak lemas. Tanpa
disadari air matanya menetes dengan sendirinya. Dia pun melihat Avril dan
menghapus air matanya dengan tangan.
“Baik, jika itu yang kau rasakan, mulai saat ini kita bukan
teman lagi. Ini juga tidak ada artinya. Good bye!” kata So Hyun tajam. Dia lalu
melepas gelang persahabatan ditangannya yang juga dipakai ditangan Avril dan
membantingnya di tanah. So Hyun lalu berjalan meninggalkan Avril, Selena, dan
yang lain. Tampak dari raut wajah Avril nampak penyesalan.
“Jangan terlalu percaya dan terlalu dekat dengan orang
lain. Karena suatu saat nanti, kita tidak akan tahu apakah itu benar-benar bisa
dipercaya atau akan menusukmu dari belakang.” Suara So Hyun terdengar.
Flash back and..
“Apa yang kau lakukan disini?”So Hyun pun terkejut sekaligus
sadar mendengar suara seorang laki-laki. Dia lalu berbalik dan melihat L sudah
berada di depannya.
“Ahh.. ternyata kau. Bukankah bel masuk sudah berbunyi? Mengapa kau ada
disini?” tanya L sambil berjalan mendekati So Hyun. So Hyun terdiam cukup lama.
“Apakah kau membolos? Ahh.. baru juga kemarin masuk kesolah
ini. Sekarang sudah berani membolos.” L mengejek So Hyun.
“Lalu, apa yang kau lakukan disini juga?” balas So Hyun.
“Ini bukan urusanmu. Kau tidak berhak tahu.” Jawab L
santai.
“Kalau begitu ini juga bukan urusanmu. Kau juga tidak
berhak tahu.” Jawab So hyun dingin dengan menirukan jawaban L. So hyun pun
berjalan meninggalkan L yang masih berdiri.
“Hya!!! Kau ini. Kenapa kau selalu meninggalkanku?” teriak
L sambil berlari mengejar So hyun.
L pun tepat berhenti di depan So Hyun dan menghentikan So
Hyun berjalan. So Hyun akan berjalan kekiri namun L ikut bergeser kekiri. So
Hyun akan berjalan kekanan, L pun ikut bergeser kekanan. Alhasil L mendapat
tatapan tajam dari So Hyun.
“Baiklah, apa yang kau inginkan?” tanya So Hyun.
“Apa kau belum mengenalku?” tanya L penasaran.
“Sudah berapa kali aku bilang, aku tidak mengenalmu.”
“Benarkah?” tanya L meyakinkan.
“Iya. Aku tidak mengenalmu.” So Hyun pun akan berjalan
pergi. Namun L malah menarik tangannya dan memeluknya. So Hyun pun terkejut
dengan membelalakkan matanya.
“Bagaimana? Apakah kau akan mengenalku?” bisik L sambil
tersenyum.
To be continue..


Ditunggu kelanjutannya yaa;;) hehe
BalasHapusok.. gomawo udah baca. :)
HapusIyaa sama-sama;)
Hapus